Kamis, 06 Desember 2012

Evolusi perangkat lunak


  ERA PIONER
Pada era ini bentuk perangkat lunak adalah merupakan sambungan kabel ke antar bagian dalam komputer. Cara lain mengakses komputer adalah menggunakan punched cara yaitu kartu yang di lobangi penggunaan komputer saat ini masih di gunakan secara langsung. Sebuah program untuk sebuah mesin untuk tujuan tertentu. Pada era ini, perangkat lunak merupakan satu kesatuan dengan perangkat keras lainnya, penggunaan komputer secara langsung dan hasil yang selesai di kerjakan oleh komputer berupa baris instruksi yang secara berurut di proses.

       ERA STABIL
    Pada era stabil penggunaan komputer sudah banyak digunakan, tidak hanya oleh kalangan peneliti dan akademi saja, tetapi juga oleh kalangan industri/perusahaan. Pada era ini perusahaan perangkat lunak bermunculan, dan sebuah perangkat lunak dapat menjalankan beberapa fungsi dari ini perangkat lunak mulai bergeser menjadi sebuah produk.
Baris-baris perintah perangkat lunak yang di jalankan oleh komputer bukan satu-satu lagi,tetapi sudah banyak proses yang dilakukan secara serempak (multi tasking). Sebuah perangkat lunak mampu menyelesaikan banyak perngguna secara cepat dan langsung.
Pada era ini mulai dikenal sistem basisdata, yang memisah antara program dan data.

      ERA MIKRO
      Sejalan dengan semakin luasnya perkembangan PC dan jaringan komputer, perangkat lunak juga berkembang untuk memenuhi kebutuhan perorrangan. Perangkat lunak dapat dibedakan menjadi perangkat lunak sistem yang bertugas menangani internal dan perangkat lunak aplikasi yang digunakan secara langsung oleh penggunanya untuk keperluan tertentu. Automatisasi yang ada di dalam perangkat lunak mengarah ke suatu jenis kecerdasan buatan.

      ERA MODERN
Saat ini perangkat lunak sudah terdapat dimana-mana. Sebuah komputer genggampun sudah dilengkapi dengan perangkat lunak yang dapat di singkronkan dengan komputer.
Bahkan peralatan seperti telephone, tv, mesin cuci, dan microwave telah ditanamkan perangkat lunak untuk mengatur operasi peralatan tersebut. Pembuatan sebuah perangkat lunak bukan lagi pekerjaan segelintir orang, tetapi telah menjadi pekerjaan banyak orang, dengan beberapa tahapan proses yang melibatkan berbagai disiplin ilmu dalam perancangannya. Tingkat kecerdasan yang ditujukan oleh perangkat lunak semakin meningkat, selain permasalahan teknis, perangkat lunak sekarang mulai mengenal suara dan gambar.

PEMBAGIAN FUNGSI DAN KINERJA PERANGKAT LUNAK

Berdasarkan fungsi dan kinerjanya, maka perangkat lunak (software) dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu :

1.      Sistem operasi (operation system)
Pengertian sistem operasi secara umum adalah pengolahan seluruh sumberdaya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan ke pemakai, sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumberdaya sistem komputer.

Contoh sistem operasi adalah  DOS, UNIX, WINDOWS, IMB os/2 dll.
Secara umum sistem operasi terdiri dari beberapa bagian, yaitu:
-     - Mekanisme boot, yaitu meletakkan karnel kedalam memory
-     - Karnal, yaitu inti dari sebuah sistem operasi
-     - Command interpreter atau shall, yang bertugas membaca input dari pengguna
-     
     Pustaka-pustaka, yang menyediakan fungsi dasar atau standar yang dapat di panggil oleh    aplikasi lain
-          
      Driver, untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus mengontrol mereka.
Fungsi sistem operasi adalah:
-    
     Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna
-          
  Sistem operasi berfungsi untuk menghindari komplik pada saat pengguna (user) menggunakan sumberdaya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumberdaya, atau disebut juga Resourse Allocator
-          
    Sistem operasi sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan dan penggunaan komputer yang tidak perlu
-          
   Tugas terpenting sistem operasi adalah mengatur Physical divices dan menampilkan abstraksi mesin virtual dari aplikasi.

Evolusi perangkat keras


ENIAC adalah sebuah mesin yang merupakan Cikal bakal komputer pertama kali berasal dari sebuah universitas pennsylvania oleh dua orang mahasiswa yang bernama Eckert dan Mauchly. Pada tahun 1943 awalnya kedua pemuda ini menciptakan sebuah mesin dengan tugas yang spesifik atau yang kita kenal sebagai single tasking  yaitu untuk menghitung suatu lintasan peluru.dan tujuan awal diciptakannya ENIAC ini adalah untuk memperkuat kekuatan militer negara mereka , tetapi karena pengerjaanya yang lama sehingga ENIAC ini baru jadi pada tahun 1946 dan itu sudah sangat terlambat untuk digunakan sebagai amunisi di perang dunia kedua.mesin ENIACini digunakan oleh negara mereka hingga pada tahun 1955. Berikut adalah spesifikasi dan juga detail dari ENIAC :

  Electronic Numerical Integrator And Computer                         

·          Eckert and Mauchly
·         University of Pennsylvania
·         Pembuatan jarak dan tabel lintasan peluru kendali senjata baru
·         Dimulai tahun 1943
·           Selesai tahun 1946
·         Too late for war effort
·         Digunakan sampai tahun 1955
·         Decimal (not binary)
·          20 akumulator masing-masing menampung 10 digit desimal
·         Diprogram secara manual dengan switch
·         18,000 tabung vakum
·         30 tons
·         15,000 meter persegi
·         140 kW konsumsi dayanya
·           5,000 operasi penambahan / detik
 Menurut model arsitektur von-Neumann, arsitektur perangkat keras komputer terdiri dari empat komponen utama yaitu :

1.    Memori utama, untuk menyimpan data dan intruksi.
2.    Arithmetic Logic Unit (ALU), untuk mengolah data binner
3.    Control Unit, untuk melakukan interpretasi instruksi - instruksi di dalam memori sehingga adanya eksekusi instruksi tersebut
4.    I/0, untuk berinteraksi dengan lingkungan luar
Gambar Arsitektur Komputer von-Neumann


 


·         IAS
Computer of Institute for Advanced Studies

Spesifikasi dari IAS komputer

1.    Kapasitas memori: 1000 x 40 bit words
2.    Menggunakan sistem bilangan Biner
3.    Panjang instruksi 20 bit ( 1 word = 2 instruksi )

Register-register dalam CPU


1.    MBR (Memory Buffer Register)
2.    MAR (Memory Address Register)
3.    IR (Instruction Register)
4.    IBR (Instruction Buffer Register)
5.    PC (Program Counter)
6.    AC (Accumulator)
7.    MQ (Multiplier Quotient)



·         Komputer Komersial (Commersial Computer)
Pada tahun 1950-an mulai bermunculan industri komputer, antara
lain:
1947 - Eckert-Mauchly Computer Corporation mengembangkan UNIVAC I (Universal Automatic Computer) yang digunakan untuk perhitungan sensus di USA, UNIVAC II keluar pada tahun 1950.
1950 – Sperry dan IBM. Produk  IBM : IBM seri 701 tahun 1953, IBM seri 702 tahun 1955.


·         Komputer Generasi Kedua
Penggantian Vacuum Tube dengan transistor. Dimana transistor memiliki spesifikasi sebagai
berikut:
Lebih kecil
Lebih ringan
Disipasi daya lebih rendah
Solid State device
Terbuat dari silikon Silicon (Sand)
Transistor ditemukan 1947 di Lab.Bell oleh William Shockley .
Yang termasuk dalam komputer generasi kedua antara lain:
IBM 7094
DEC PDP 1


·         Komputer Generasi Ketiga
Penggantian transistor dengan microelectronics.
Microelectronics lebih dikenal dengan nama chip.
Yang termasuk dalam komputer generasi ketiga antara lain:


IBM 360
IBM 360 diluncurkan pada tahun 1964
Spesifikasi :
Set Instruksi Mirip atau Identik, dalam kelompok komputer ini berbagai model yang dikeluarkanmenggunakan set instruksi yangsama sehingga mendukung kompabilitas sistem maupun perangkat kerasnya.
Sistem Operasi Mirip atau Identik, ini merupakan feature yang menguntungkan konsumen
sehingga apabila kebutuhan menuntut penggantian komputer tidak kesulitan dalam sistem operasinya karena sama.
Kecepatan yang meningkat, model odel yang ditawarkan mulai ari kecepatan rendah sampai kecepatan tinggi untuk penggunaan yang dapat disesuaikan konsumen sendiri.
Ukuran Memori yang lebih besar, semakin tinggi modelnya akan diperoleh semakin besar memori yang digunakan.
Harga yang meningkat, semakin tinggi modelnya maka harganya semakin mahal.

DEC PDP-8
PDP-8 diluncurkan pada tahun 1964
spesifikasi ;
Minicomputer pertama kali (setelah miniskirt)
Tidak memerlukan air conditioned room
Embedded applications & OEM
Arsitektur PDP-8 sangat berbeda dengan IBM terutama bagian sistem bus. Pada komputer ini menggunakan omnibus system
Sistem ini terdiri atas 96 buah lintasan sinyal yang terpisah, yang digunakan untuk membawa sinyal sinyal kontrol, alamat maupun data
Arsitektur bus seperti PDP-8 ini nantinya digunakan oleh komputer komputer modern


·         Komputer Generasi Terakhir
Pada komputer generasi terakhir ini sudah memanfaatkan mikroprocessors.

·         MOORE’S LAW
Kepadatan komponen dalam sebuah chip meningkat
Gordon Moore - cofounder of Intel
Jumlah transistor dalam chip menjadi dua kali lipat tiap tahun
Sejak 1970 perkembangan agak lambat. Jumlah transitor menjadi 2 kali dalam sebuah chip berkembang tiap 18 bulan
Harga dari chip rata-rata tetap / tidak berubah
Higher packing density berarti jalur elektronik lebih pendek, kemampuan makin meningkat
Ukuran yang mengecil meningkatkan flexebilitas
Mengurangi daya dan membutuhkan pendinginan
Beberapa Interkoneksi meningkatkan reliabilitas


·         Perkembangan Mikriprosesor
Tahun 1971 -4004
    Mkroprosesor pertama
Semua komponen CPU dalam 1 IC (chip)  4 bit
Tahun 1972 -8008
     8 bit
    Untuk aplikasi yang spesifik
Tahun 1974 - 8080
    Generasi pertama dari intel -“general purpose microprocessor”
Tahun 1978 - 8086, 80286
Tahun 1985 - 80386
Tahun 1989 - 80486



Evolusi x86 - 1
8080
    Generasi pertama - general purpose microprocessor
    8 bit data
    Digunakan pertama kali sbg komputer personal (PC) – Altair
8086 – 5MHz – 29,000 transistors
    Lebih canggih
    16 bit
    Cache instruksi
8088 (8 bit external bus) - Digunakan pertama kali oleh IBM PC
80286
    16 Mbyte memori beralamat
    Sampai 1Mb
80386
    32 bit
    Mendukung “multitasking”
80486
    Lebih canggih
    Dibangun dalam maths co-processor

Evolusi x86 - 2
Pentium
    Superscalar
    Beberapa instruksi di eksekusi secara pararel
Pentium Pro
    Meningkatkan organisasi superscalar
    Aggressive register renaming
    Prediksi percabangan
    Analisis aliran data
    Spekulasi eksekusi
Pentium II
    MMX technology
    graphics, video & pengolahan audio
Pentium III
    Penambahan instruksi untuk grafik 3D

Evolusi x86 - 3
Pentium 4
    Penambahan perangkat multimedia
Core
    Pertama kali x86 dengan dual core
Core 2
    Arsitektur 64 bit
Core 2 Quad – 3GHz – 820 juta transistor
    4 prosesor dalam 1 chip
Arsitektur x86 - embedded systems
    Organisasi dan teknologi berubah secara drastis
    Arsitektur kumpulan instruksi à kompatibel dengan sebelumnya
    1 instruksi bertambah setiap bulan
    Tersedia 500 instruksi

Evolusi sistem informasi


Dalam perjalannya Sistem Informasi Manajemen tidak serta merta langsung menjadi sebuah sistem yang seperti kita rasakan saat ini melainkan ada tahapan-tahapan perkembangan dari sistem yang terfokus untuk menghimpun,menyimpan dan memproses data saja sampai terciptanya sistem yang mengelola data tersebut menjadi sebuah informasi dan dari informasi tersebut terciptalah sistem pendukung keputusan berikut perinciannya :

1.  Fokus awal pada data
Sistem pemrosesan transaksi merupakan jenis sistem yang pertama kali di impelementasikan. Focus utama sistem ini adalah pada data transaksi.sistem informasi ini digunakan untuk menghimpun , menyimpan dan memproses data transaksi serta sering kali mengendalikan keputusan yang merupakan bagian dari transasksi.misalnya yang mengendalikan keputusan adalah sistem pemrosesan transaksi yang sekaligus dapat memvlidasi keabsahan kartu kredit atau mencarikan rute pesawat terbang yang terbaik sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Nama aplikasi akuntasnsi berbasis komputer pada awalnya adalah pengolahan data elektronik (EDP) kemudian berubah menjadi Data prosesing (DP) dan Sistem Informasi Akuntansi (SIA)
.
2.   Fokus baru pada informasi
Tahun 1964 diperkenalkan satu generasi baru alat penghitung yang mempengaruhi cara penggunaan komputer. Konsep penggunaan komputer sebagai SIM dipromosikan oleh pembuat komputer untuk mendukung peralatan baru tsb. Konsep SIM menyadari bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi manajemen. Konsep ini segera diterima oleh perusahaan besar karena dengan adanya Manajemen Informasi perusahaan akan mudah mendapatkan Informasi yang akurat dan tepat guna mendukung dalam pengambilan keputusan dalam perusahaan tersebut.
3.   Fokus revisi pada pendukung keputusan.
Sistem pendukung keputusan (Decision support system) adalah sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan dan pemanipulasian data yang digunakan untuk membantu pengambilan keputusan pada situasi yang tidak terstruktur di mana tak seorangpun tahu secara pasti bagaimana seharusnya dibuat
DSS dibuat sebagai reaksi atas ketidakpuasan terhadap Sistem Pemrosesan Transaksi dan Sistem Informasi Manajemen sebagaimana diketahui ,SIP lebih memfokuskan diri pada pengendalian transaksi yang merupakan kegitan yang bersifat berulang dan terdefenisi dengan baik,sedangkan SIM lebih berorientasi pada penyediaan laporan bagi manajemen yang sifatnya dinamis.DSS lebih ditunjuk untuk mendukung manajemen dalam melakukan pekerjaan yang bersifat analistis, dalam situsai yang kurang terstruktur dan dengan criteria yang kurang jelas.DSS tidak dimaksudkan untuk mengotomasikan pengambilan keputusan,tetapi memberikan perangkat interaktif yang memungkinkan pengambil keputusan dapat melakukan berbagai analisis dengan menggunakan model-model yang tersedia
Spesifikasi DSS.

EVOLUSI MODEL-MODEL SISTEM INFORMASI
     Secara umum terdapat lima model sistem informasi: Proses manual, sistem file mendatar (flat file), pendekatan database, model REA (resources, events, and agents), dan model ERP (enterprise resource planning). 
1. Model Proses Manual
     Model proses manual membentuk peristiwa-peristiwa fisik, sumber daya, dan personel yang mencirikan kebanyakan proses bisnis. Adapun manfaat mempelajari model proses manual sebelum menguasai sistem berdasarkan komputer. Pertama, mempelajari sistem manual membantu membangun hubungan penting antara SIA dan bidang akuntansi lainnya. Kedua, logika proses bisnis dapat lebih mudah dimengerti. Ketiga, prosedur manual memfasilitasi pemahaman kegiatan kontrol internal, termasuk pemisahan fungsi-fungsi, pengawasan, verifikasi independen, jejak audit, dan kontrol akses.
2. Model Flat File
     Sistem ini merupakan sistem kerangka utama dalam sistem mainframe besar (large mainframe system). Sistem file model menjelaskan suatu lingkungan di mana file-file data individual tidak berkaitan dengan data lainnya. Pemakai akhir dalam lingkungan ini memiliki file data mereka sendiri, dan tidak menggunakannya bersama-sama dengan para pemakai lainnya.
3. Model Database
     Sistem manajemen database (database management system) merupakan sistem perangkat lunak khusus yang diprogram untuk mengetahui elemen-elemen data yang dapat diotorisasi setiap pemakai untuk diakses. Program pemakai mengirimkan permintaan data ke DBMS, yang kemudian memvalidasi dan mengotorisasi akses ke database sesuai dengan tingkat otoritas pemakai.
4. Model REA
     REA adalah akuntansi untuk membuat model resources, events, dan agentsyang kritikal dalam organisasi dan relasi di antara mereka. Resources adalah aktiva dari organisasi. Mereka mendefinisikan sebagai objek yang jarang sekaligus dikendalikan oleh perusahaan. Events merupakan fenomena yang mempengaruhi perubahan sumber daya. Mereka dapat dihasilkan dari kegiatan-kegiatan seperti produksi, pertukaran, konsumsi, dan distribusi. Agents ekonomi adalah para individu dan departemen-departemen yang berpartisipasi dalam peristiwa ekonomi.
5. Sistem ERP
     Enterprise resource planning-ERP (perencanaan sumber daya perusahaan) merupaka suatu model sistem informasi yang memampukan suatu organisasi untuk mengotomatisasikan dan mengintegrasikan proses-proses bisnis kuncinya.

Sabtu, 03 November 2012

Sistem informasi berbasis computer adalah ???

BERBAGAI DEFINISI (sistem, data, informasi, sistem informasi, dan sistem informasi berbasis komputer)

Sistem adalah sekumpulan emelem-elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan.

Data Merupakan suatu kumpulan dari suatu hal-hal atau kejadian yang kita alami. Pada dasarnya data adalah suatu bahan dasar atau informasi yang nantinya di gunakan sebagaii bahan penelitian.
Informasi

Merupakan suatu hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.


Sistem Informasi berbasis komputer mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem informasi. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah computer-based atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.

Batas-batas sementara kemampuan manusia sebagai pengolah informasi/data adalah ???

KETERBATASAN MANUSIA SEBAGAI PENGOLAH INFORMASI
          Keterbatasan dalam pengolahan data
          Keterbatasan dalam menemukan perbedaan-perbedaan
                Keterbatasan dalam menangani data Probabilistik 


Pemahaman kemampuan manusia sebagai pengolah informasi adalah penting bagi perancangan sistem informasi. Ada 2 model pemikiran tentang manusia sebagai pengolah informasi, yaitu model dasar dan model Newell-Simon. Yang dimaksud model dasar yaitu sebuah model sederhana mengenai manusia sebagai pengolah informasi yang terdiri dari indera penerima (mata, telinga, hidung dan sebagainya) yang menerima isyarat dan meneruskannya kepada unit pengolah (otak dengan media penyimpan). Hasil olahan adalah respons/tanggapan keluaran (secara fisik, ucapan, tulisan, dan sebagainya).

Apakah system akuntansi, system pakar dan sebagainya, benar-benar sebagai suatu system ???


User Interface, adalah bagian yang memungkinkan manajer mamasukan instruksi dan informasi kedalam dan menerima informasi dari sistem pakar.
1. Input terdapat empat metode yaitu
• Menu
• Commands
• Natural Languange
• Customized Interfaces


2. Output Sistem Pakar , antara lain:
• Penjelasan dari pertanyaan
• Penjelasan dari penyelesaian masalah

3. Knowledge Base, adalah bagian yang memuat fakta-fakta yang menjelaskan area masalah, dan juga teknik menerangkan masalah yang menjelaskan bagaimana fakta-fakta tersebut cocok satu dengan yang lain dalam urutan yang logis. Istilah problem domain digunakan untuk menjelaskan area masalah.
4. Interference Engine, adalah bagian dari sistem pakar yang melakukan penalaran dengan menggunakan isi knowledge base berdasarkan urutan tertentu. Selama konsultasi, interference engine menguji aturan-aturan satu persatu dan ketika kondisi benar naka satu tindakan diambil.

5. Development Engine, adalah alat yang digunakan untuk menciptakan sistem pakar, dalam hal ini dua alat yang biasa digunakan adalah bahasa pemrograman dan ES shell.
Contoh Sistem Pakar
• XSEL, Sistem pakar yang bertindak sebagai asisten penjual di agen penjualan komputer DEC, yang membantu pelanggan memilih komputer yang sesuai dengan kebutuhannya.
• MYCIN, Sistem pakar yang dikembangkan di Stanford University tahun 19870-an dengan tujuan membantu petugas medis dalam mendiagnosa penyakit yang disebabkan bakteri.

Apa itu karakteristik pada system???

Karakteristik Sistem

1. Komponen  Sistem (Components)

Suatu system terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen system atau elemen-elemen system dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari system. Setiap system tidak peduli betapapun kecilnya, selalu mengandung komponen-komponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari system untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses system secara keseluruhan. Jadi, dapat dibayangkan jika dalam suatu system ada subsistem yang tidak berjalan / berfungsi sebagaimana mestinya. Tentunya system tersebut tidak akan berjalan mulus atau mungkin juga system tersebut rusak sehingga dengan sendirinya tujuan system tersebut tidak tercapai.

2. Batas Sistem (Boundary)        
                       
Merupakan daerah yang membatasi antara suatu system dengan system yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Atau menurut Azhar Susanto Batas Sistem merupakan garis abstraksi yang memisahkan antara system dan lingkungannya. Batas system ini bagi setiap orang sangat relative dan tergantung kepada tingkat  pengetahuan dan situasi kondisi yang dirasakan oleh orang yang melihat system tersebut. Batas system ini memungkinkan suatu system dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu system nenunjukan ruang lingkup (scope) dari system tersebut.

3. Lingkungan Luar Sistem (Environments)
 
Lingkungan luar dari suatu system adalah apapun diluar batas dari system yang mempengaruhi operasi system. Lingkungan luar system dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan system tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari system dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari system.

4. Penghubung (Interface) Sistem
 
Penghubung system merupakan media penghubung anatara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke yang lainnya. Keluaran output dari satu subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.

5. Masukan (Input) Sistem
 
Masukan system adalah energi yang dimasukkan kedalam system. Masukan dapat berupa masukan perawatan maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintanance input adalah energi yang dimasukan supaya system tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran. Sebagai contoh didalam system computer, program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah siganal input untuk diolah menjadi informasi.
 
6. Keluaran (Output) Sistem
 
Keluaran system adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikan menjadi keluaran yang berguna dan sisi pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supersistem. Misalnya untuk system computer, panas yang dihaislkan adalah keluaran yang tidak berguna dan merupakan hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.
 
7. Pengolah (Process) Sistem
 
Suatu system dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu system produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi. Sistem akuntansi akan mengolah data-data transaksi menjadi laporan-laporan keuangan dan laporan-lpaoran lain yang dibutuhkan oleh manajemen.
 
8. Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal)
 
Tujuan Sistem merupakan target atau sasaran akhir yang ingin dicapai oleh suatu system. Suatu system pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu system tidak mempunyai sasaran, maka operasi system tidak akan ada gunanya. Sasaran dari system sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan system dan keluaran yang akan dihasilkan system. Suatu system dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.


Apa itu Konsep Sistem, Sub Sistem dan Supra Sistem???

Pengertian sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Sistem adalah kumpulan / group / komponen apapun baik phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu. Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan system, yaitu yang menenkankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan system yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan system sebagai berikut ini :“Suatu Sistem adalah suatu jaringan kerja dari procedure-prosedure yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu”.
Adapun beberapa pengertian sistem yang diambil dari berbagai sumber, yaitu:
Pengertian dan definisi sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang saling berinteraksi, saling terkait, atau saling bergantung membentuk keseluruhan yang kompleks. 
1.Kesatuan gagasan yang terorganisir dan saling terikat satu sama lain. 
2.Kumpulan dari objek
3.Adanya suatu kondisi harmonis dan interaksi yang teratur.


Contoh konkret dari sebuah sistem diantaranya:
1.Organ tubuh manusia yang membentuk beragam sistem. Sistem pernafasan, sistem pencernaan, sistem eksresi, sistem saraf, sistem kerangka, dll.
2.Komponen elektronik komputer yang membentuk sistem komunikasi, sistem perangkat lunak, sistem perangkat keras, sistem jaringan, dll.
3.Rakyat Indonesia yang membentuk beragam sistem di Negara kita. Sistem pemerintahan, sistem keamanan, sistem hukum, sistem kebudayaan, dll.


Elemen dalam sistem Pada prinsipnya, setiap sistem selalu terdiri atas empat elemen:
1.Objek, yang dapat berupa bagian, elemen, ataupun variabel. Ia       dapat benda fisik, abstrak, ataupun keduanya sekaligus; tergantung kepada sifat sistem tersebut.
2.Atribut, yang menentukan kualitas atau sifat kepemilikan sistem dan objeknya.
3.Hubungan internal, di antara objek-objek di dalamnya.
4.Lingkungan, tempat di mana sistem berada.

Elemen sistem
Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : tujuan, masukan, proses, keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan. Berikut penjelasan mengenai elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem :
1. Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan (Goal). Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.
2. Masukan
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang berwujud (tampak secara fisi\k) maupun yang tidak tampak.
3. Proses
Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lbih bernilai, misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau limbah.
4. Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
5. Batas
Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Sebagai contoh, tim sepakbola mempunyai aturan permainan dan keterbatasan kemampuan pemain.

6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.